Mainberita – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menyatakan akan mengangkat para santri yang selamat dari insiden runtuhnya gedung Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, sebagai anak asuh.
Ia berkomitmen menanggung biaya hidup dan pendidikan mereka hingga dewasa.
Hal ini disampaikan Cak Imin saat menemui langsung para korban pada Kamis (2/10).
Ia menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah tersebut serta mendoakan agar keluarga korban, terutama yang kehilangan anggota keluarga, diberikan ketabahan.
Beberapa santri yang akan dijadikan anak angkat antara lain Haikal, Syaiful Rozi, Nur Ahmad, dan Maulana.
Cak Imin menegaskan akan membiayai pendidikan mereka hingga perguruan tinggi agar tetap memiliki masa depan yang cerah.
“Insyaallah, saya akan mengurus mereka sampai kuliah. Ini tanggung jawab moral saya agar mereka bisa melanjutkan hidup dengan baik,” ujarnya.
Sebelumnya, gedung empat lantai Ponpes Al Khoziny ambruk dan menimpa para santri yang tengah melaksanakan salat Ashar. (*)