Mainberita – Pada Minggu (4/5), JYP Entertainment meminta maaf kepada seluruh penggemar DAY6, yang dikenal sebagai MyDay, setelah konser grup tersebut di Jakarta menuai kritik tajam di media sosial.
Permintaan maaf ini datang setelah berhari-hari aksi protes yang dilakukan oleh MyDay Indonesia, yang dimulai dengan kritik di media sosial, dilanjutkan dengan unjuk rasa di sekitar lokasi konser dan di dalam acara itu sendiri.
Meski protes tersebut bukan ditujukan kepada DAY6, para penggemar merasa kecewa dengan penyelenggaraan konser yang dilakukan oleh promotor lokal.
Masalah ini sudah dimulai sejak lima bulan sebelumnya, ketika konser DAY6 yang semula dijadwalkan di Jakarta International Stadium (JIS) terpaksa dipindahkan ke Stadion Madya Gelora Bung Karno pada 3 Mei 2025.
Para penggemar mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap pemindahan lokasi tersebut.
Beberapa alasan yang disampaikan termasuk risiko gangguan terhadap penampilan live DAY6 karena stadion yang terbuka, serta perbedaan mencolok antara kapasitas dan tata letak kursi yang tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
Ketidakpuasan ini semakin memuncak dengan masalah-masalah lainnya, termasuk prosedur pengembalian dana tiket yang kacau dan pembatalan oleh layanan penjualan tiket.com.
Tiket.com mengungkapkan bahwa mereka tidak menerima data terkait nomor kursi dan antrean pembeli tiket hingga dua hari sebelum acara.
Karena itu, mereka memutuskan untuk menawarkan pengembalian dana kepada seluruh pembeli tiket melalui platform mereka. Hingga saat ini, promotor konser, Mecima Pro, belum memberikan tanggapan terkait masalah ini.
Sebagai alternatif, promotor mengajukan opsi pembelian tiket langsung di lokasi konser pada hari H, namun hal ini tidak memuaskan banyak penggemar.
Beberapa di antaranya tetap melanjutkan protes dengan berkumpul di sekitar venue hingga malam konser berlangsung. (*)
