Mainberita – Puasa Ayyamul Bidh adalah salah satu puasa sunah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Puasa ini dilaksanakan setiap bulan pada tanggal 13, 14, dan 15 dalam kalender Hijriah, yang bertepatan dengan saat bulan purnama atau bulan sedang dalam kondisi terang-benderangnya.
Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh
Karena menggunakan kalender Hijriah, maka tanggal pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh berubah-ubah setiap bulannya jika dilihat dari kalender Masehi.
Misalnya, jika hari pertama bulan Hijriah jatuh pada tanggal 10 April 2025, maka puasa Ayyamul Bidh akan dilaksanakan pada 22, 23, dan 24 April 2025. Oleh karena itu, penting untuk merujuk pada kalender Hijriah yang akurat atau pengumuman resmi dari lembaga keagamaan setempat.
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
Puasa ini memiliki keutamaan besar. Dalam hadis riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda bahwa berpuasa tiga hari setiap bulan seperti berpuasa sepanjang tahun, karena setiap kebaikan akan dibalas sepuluh kali lipat.
Maka, puasa Ayyamul Bidh menjadi salah satu bentuk ibadah ringan namun berpahala besar.
Cara Melaksanakan Puasa
Tidak ada syarat khusus dalam melaksanakan puasa Ayyamul Bidh, selain seperti puasa sunah pada umumnya: niat, menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga matahari terbenam, dan menjaga adab selama berpuasa.
Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah. Umat Islam disarankan untuk mencatat tanggal-tanggal tersebut dalam kalender dan melaksanakannya secara rutin sebagai bentuk ibadah dan upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Jangan lupa untuk menyesuaikan dengan kalender Hijriah agar tidak keliru dalam menentukan tanggal puasanya. (*)
