Mainberita – Sholat Idul Fitri merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan bagi seluruh umat Islam untuk merayakan hari kemenangan setelah menjalani puasa Ramadan selama sebulan penuh.
Salat ini biasanya dilakukan secara berjamaah, baik di masjid maupun di lapangan terbuka. Rasulullah SAW dan para sahabatnya lebih sering melaksanakan salat Id di tanah lapang, karena terdapat banyak keutamaan di dalamnya. Lalu, apa saja keutamaan melaksanakan salat Idul Fitri di masjid atau lapangan terbuka?
1. Menunjukkan Kebersamaan dan Persatuan Umat Islam
Salah satu keutamaan salat Idul Fitri yang dilakukan berjamaah di masjid atau lapangan adalah mempererat ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama Muslim). Di hari yang penuh berkah ini, umat Islam dari berbagai kalangan berkumpul dalam satu tempat untuk beribadah bersama, tanpa membedakan status sosial, ekonomi, atau budaya. Ini menjadi simbol persatuan dan kebersamaan yang kuat dalam Islam.
2. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW
Rasulullah SAW lebih sering mengerjakan salat Id di lapangan terbuka dibandingkan di dalam masjid. Hal ini sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al-Khudri:
“Rasulullah SAW keluar pada hari Idul Fitri dan Idul Adha menuju tanah lapang. Hal pertama yang beliau lakukan adalah melaksanakan salat, kemudian beliau berdiri menghadap manusia (untuk berkhutbah).” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dengan melaksanakan salat Idul Fitri di lapangan, kita menghidupkan kembali sunnah Nabi dan mendapatkan pahala karena mengikuti contoh beliau.
3. Memperluas Kesempatan Bagi Umat Islam untuk Beribadah
Melaksanakan salat Id di lapangan memungkinkan lebih banyak orang untuk ikut serta dalam ibadah ini. Masjid memiliki kapasitas yang terbatas, sehingga tidak semua orang bisa tertampung. Dengan mengadakan salat Id di lapangan terbuka, lebih banyak umat Islam yang bisa berkumpul dan merasakan kebersamaan dalam menyambut hari kemenangan.
4. Memperdalam Rasa Syukur dan Kebahagiaan
Salat Idul Fitri bukan hanya sekadar ibadah, tetapi juga momentum untuk bersyukur atas nikmat Ramadan yang telah dilalui.
Saat melihat ribuan umat Islam berkumpul dalam satu tempat, perasaan syukur semakin mendalam, karena diberikan kesempatan untuk merayakan hari kemenangan bersama-sama.
Selain itu, suasana lapangan yang terbuka memberikan nuansa kebebasan dan kesegaran tersendiri, membuat ibadah terasa lebih khusyuk dan penuh makna.
5. Menjadi Sarana Dakwah dan Peningkatan Keimanan
Salat Idul Fitri yang diikuti oleh banyak orang juga menjadi momen yang baik untuk menyebarkan dakwah Islam. Setelah salat, biasanya ada khutbah yang berisi pesan-pesan keimanan, nasihat kebaikan, serta ajakan untuk tetap istiqamah dalam beribadah setelah Ramadan. Ini menjadi pengingat bagi setiap Muslim agar tetap menjaga ibadah dan amal kebaikan meskipun bulan Ramadan telah berlalu.
6. Menghidupkan Tradisi Islam yang Mulia
Melaksanakan salat Id di lapangan terbuka juga merupakan tradisi Islam yang telah berlangsung sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
Menghidupkan tradisi ini berarti menjaga nilai-nilai Islam tetap lestari dan memperkenalkan kepada generasi muda tentang pentingnya beribadah secara berjamaah dan kebersamaan dalam Islam.
Melaksanakan salat Idul Fitri di masjid atau lapangan terbuka memiliki banyak keutamaan, mulai dari mempererat ukhuwah Islamiyah, mengikuti sunnah Rasulullah, hingga memperluas kesempatan bagi umat Islam untuk beribadah bersama.
Selain itu, salat Id juga menjadi momen untuk memperdalam rasa syukur dan memperkuat keimanan setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.
Oleh karena itu, bagi umat Islam yang memiliki kesempatan, sebaiknya melaksanakan salat Idul Fitri secara berjamaah di lapangan atau masjid, agar dapat merasakan keberkahan dan keutamaan yang lebih besar dari ibadah ini. (*)
