Mainberita – Sebuah lubang runtuhan atau sinkhole dengan kedalaman sekitar 8 meter muncul di jalan utama Kecamatan Sendang, Tulungagung, Jawa Timur.
Fenomena ini diduga disebabkan oleh beberapa faktor, seperti rembesan air dari selokan sekitar, getaran kendaraan berat yang melintas, serta aliran air di bawah permukaan tanah.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tulungagung, Dwi Hari Subagyo, awalnya menduga sinkhole ini terjadi akibat kebocoran pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
Namun, setelah dilakukan uji coba dengan menutup sumber PDAM, aliran air tetap ada, membuktikan bahwa penyebabnya bukan berasal dari kebocoran pipa tersebut.
Sebaliknya, saat aliran dari selokan dibendung, air justru berhenti mengalir, mengindikasikan kemungkinan lain sebagai sumber masalah.
Kapolsek Sendang, Iptu Daroji, mengungkapkan bahwa di dalam lubang terdapat arus air yang cukup deras. Saat ini, pihaknya masih menyelidiki asal usul aliran tersebut, apakah berasal dari sungai bawah tanah, saluran air, atau faktor lain yang belum teridentifikasi.
Sinkhole ini muncul secara tiba-tiba di tengah badan jalan, tepat di depan Puskesmas Sendang, tanpa adanya tanda-tanda sebelumnya.
Untuk mengantisipasi risiko kecelakaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama pihak kepolisian telah memasang garis polisi dan rambu peringatan di sekitar lokasi.
Selain itu, polisi juga menerapkan sistem buka tutup jalan dan mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat melintas di area tersebut guna menghindari potensi bahaya lebih lanjut. (*)
