Oknum Pesilat Diamankan Polisi Usai Konvoi Anarkis dan Rusak Rumah Warga di Blitar

0
8
Bandarlampung, Lampung, Indonesia-23 February 2017-This is a regional art event that takes place in the Bumi Ratu Nuban, Central Lampung, Lampung, Indonesia. In this photo, there are 2 people performing a martial art called pencak silat and the people around are watching the performance. Usually, pencak silat is shown when there is an art event and this is one of the original Indonesian martial arts

Mainberita – Beredar di media sosial informasi mengenai beberapa oknum pesilat ditangkap aparat kepolisian setelah melakukan aksi perusakan rumah warga saat konvoi di wilayah Blitar pada Minggu (6/7/2025).

Selain merusak rumah, mereka juga dilaporkan melakukan tindakan kekerasan terhadap pengendara sepeda motor.

Dilansir dari berita jatim, Kepala Satuan Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Rudy Kuswoyo, mengatakan bahwa beberapa orang sudah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Blitar Kota.

“Sejumlah pelaku sudah kami tangkap dan kini masih dalam tahap penyelidikan,” ujar AKP Rudy Kuswoyo.

Diketahui, para pelaku berasal dari luar Blitar, yakni Tulungagung, Kediri, dan Trenggalek. Mereka datang ke Blitar untuk menonton pertunjukan budaya pencak dor di Kecamatan Sanankulon dengan memakai atribut perguruan masing-masing.

Baca Juga  Hasil Sidak Pasar, Wali Kota Blitar Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran

Padahal, sudah ada kesepakatan bahwa peserta dan penonton dilarang membawa atau mengenakan atribut perguruan untuk mencegah konflik antarkelompok. Karena melanggar kesepakatan ini, mereka pun dilarang memasuki area acara.

“Karena dilarang masuk, mereka akhirnya memutuskan pulang ke kota asal,” jelas AKP Rudy.

 

Sayangnya, dalam perjalanan pulang, rombongan justru melakukan konvoi sembari berbuat rusuh dengan merusak rumah warga di sepanjang jalur yang dilewati.

Aksi tersebut segera direspons cepat oleh pihak kepolisian yang berhasil menangkap sejumlah pelaku di lokasi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here