MAINBERITA TULUNGAGUNG – Siapa bilang tanaman Parijoto hanya bisa ditemukan di kawasan pegunungan seperti Gunung Muria, Kudus? Di Tulungagung, tanaman eksotis ini ternyata juga bisa tumbuh subur. Buktinya tanaman Parijoto tumbuh subur di area Lotus Garden.
Parijoto dikenal sebagai tanaman khas pegunungan dengan buah mungil berwarna merah keunguan yang cantik menyerupai anggur mini. Selain keindahannya, buah ini sarat makna budaya. Sejak lama, masyarakat Jawa percaya bahwa Parijoto membawa doa baik, khususnya bagi ibu hamil, agar anak yang dilahirkan sehat dan rupawan.
Kini, keyakinan itu bukan hanya cerita jauh dari Tulungagung. Di tangan Bopo Harry Yuwono, Parijoto mampu tumbuh dan bahkan berbuah di area Lotus Garden. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa tanaman bernilai budaya dan kesehatan tersebut bisa dikembangkan di daerah lain, termasuk Tulungagung.
Selain dipercaya membawa doa, Parijoto juga kaya antioksidan yang bermanfaat untuk meningkatkan imunitas, menjaga kesehatan kulit, hingga menunjang metabolisme tubuh. Tak hanya sebagai herbal, tanaman ini juga menarik sebagai hiasan pekarangan berkat bunga ungu mudanya yang indah.
Kehadiran Parijoto di Lotus Garden Tulungagung memberi harapan baru. Tanaman yang semula dikenal sebagai ikon Gunung Muria ini kini berpotensi menjadi bagian dari keanekaragaman hayati sekaligus daya tarik lokal Tulungagung, jadi apakah anda sekalian tertarik untuk membudidayakan tanaman ini?
